Sabtu, 06 Juni 2015

demam




KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kami panjatkan Tuhan Yang Maha Esa karena atas berkat dan Rahmat-Nya kami dapat menyelesaikan makalah tentang “ Demam pada ibu hamil” dengan tepat waktu.
Penulisan makalah ini bertujuan untuk memenuhi tugas yang diberikan serta menambahkan wawasan tentang demam pada ibu hamil. Dimulai dari pengertian, sebab-sebab terjadinya demam, akibat yang terjadi. Penulisan makalh ini berdasarkan pada data sekunder dari beberapa iformasi baik dari buku maupun internet yang membahas tentang demam pada ibu hamil.
Kami berharap semoga makalah ini dapat memberi manfaat bagi kita semua dan dapat menambah wawasan kita lebih dalam mengenai demam pada ibu hamil.





DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR..............................................................................1
DAFTAR ISI.............................................................................................2
BAB I PENDAHULUAN.........................................................................3
1.1.         LATAR BELAKANG....................................................................3
2.1.    TUJUAN.........................................................................................3
BAB II PEMBAHASAN..........................................................................4
2.1. PENGERTIAN...................................................................................4
2.2. SEBAB-SEBAB TERJADINYA DEMAM.......................................5
2.3. AKIBAT YANG TERJADI KARENA DEMAM..............................7
BAB III PENUTUP....................................................................................9
3.1 KESIMPULAN....................................................................................9
3.2 SARAN.................................................................................................9
DAFTAR PUSTAKA...............................................................................10



BAB I
PENDAHULUAN
1.1  LATAR BELAKANG
Demam pada masa kehamilan seringkali diabaikan oleh para ibu, keluarga bahkan masyarakat. Tanpa disadari, demam merupakan tanda bahwa sistem imun dari tubuh kita sedang menurun.
Ada beberapa contoh penyakit penyerta yang diduga menjadi penyebab demam. Penyakit-penyakit tersebut antara lain : influenza, infeksi saluran kemih, dan ISPA.
Jika seseorang terkena demam, biasanya dianggap hal yang biasa dan sering diabaikan. Namun pada seorang ibu hamil, demam merupakan hal yang harus diwaspadai karena dari beberapa studi yang dilakukan, ada yang mengatakan bahwa dengan meningkatnya temperatur tubuh (demam) pada awal kehamilan dapat menyebabkan gangguan pada pertumbuhan dan perkembangan janin. Salah satu contoh gangguan pada janin yang bisa disebabkan demam salah satunya adalah NTD.Neural Tube Defect (NTD)terjadi pada saat tulang belakang janin tidak menutup. Dua penyakit itu sering kita sebut dengan spina bifida dan anensefali.
2.1  TUJUAN
2.1.1        Tujuan Umum
Dengan adanya makalah ini pembaca dapat mengetahui bahaya demam yang terjadi pada ibu hamil.



2.1.2        Tujuan Khusus
Adapun tujuan dari makalah ini, adalah agar pembaa dapat mengetahui secara jelas mengenai penyakit penyerta beserta penyebabnya, yang menyertai.adanya.demam.

BAB II
PEMBAHASAN
2.1       PENGERTIAN
Demam merupakan tanda peradangan/inflamasi sistemik yang merupakan respon normal tubuh terhadap berbagai pirogen (agen penyebab demam), baik dari luar tubuh (eksogen) seperti bakteri, virus, maupun dari dalam tubuh (endogen). Pirogen endogen terdiri dari zat-zat inflamasi yang keluar dalam darah sebagai respon tubuh terhadap pirogen eksogen
Demam adalah suatu keadaan saat suhu badan melebihi 37yang disebabkan oleh penyakit atau peradangan. Demam juga bisa merupakan pertanda bahwa sel antibodi manusia ( sel darah putih ) sedang melawan suatu virus atau bakteri. (WIKIPEDIA.com)
Dalam kehamilan, demam merupakan penyakit yang harus diwaspadai karena demam pada kehamilan juga menandakan sedang terjadinya penurunan sistem imun dari sang ibu dan hal ini dapat menyebabkan virus, bakteri, dan mikroorganisme penyebab penyakit dapat masuk kedalam tubuh ibu. Dalam beberapa studi kasus, demam juga dapat menyebabkan kelainan pada janin salah satu contohnya yakni Neural Tube Defect (NTD).



2.2       SEBAB-SEBAB TERJADINYA DEMAM
Berikut Beberapa Contoh Penyebab-Penyebab Demam Saat Hamil antara lain :
Penyebab demam pada saat kehamilan yang paling umum dijumpai dalam kehidupan sehari-hari adalah infeksi virus dan bakteri. Meski keduanya sama-sama berbahaya, namun infeksi virus memiliki tingkat kecacatan dan kematian janin yang lebih tinggi. Namun infeksi akibat bakteri maupun parasit tidak boleh diabaikan. Seperti pada kasus infeksi TORCH, yang terdiri dari entitas parasit dan virus Toxoplasma dan lainnya (Parvovirus, Varicella, Morbili, dsb), Rubella, Cytomegalovirus (CMV), dan Herpes, akan menyebabkan kelainan otak, jantung, pendengaran, penglihatan, dan kelainan struktur tubuh.
1.      Infeksi Saluran Kemih
                        Sedikitnya 10% dari Ibu hamil terkena penyakit infeksi saluran kemih (ISK). Infeksi ini terjadi karena adanya bakteri masuk dan berkembang biak.
Infeksi saluran kencing dan infeksi menular seksual (IMS) yang disebabkan bakteri dapat pula menyebar naik ke kandungan secara langsung maupun lewat sirkulasi darah.
Bakteri-bakteri tersering penyebab infeksi saluran kencing  antara lain, E.coli, P.mirabilis, Streptococcus grup B, spesies Enterobacter dan Klebsiella, Staphylococcus saprophyticus. Adapun Chlamydia trachomatis, Neisseria gonorrhoeae, Gardnerella vaginalis merupakan bakteri penyebab tersering timbulnya IMS pada ibu hamil.Penyakit-penyakit tersebut apabila tidak ditangani dengan baik, dapat menyebabkan kelahiran prematur atau bahkan keguguran. Penyebab demam yang jarang terduga, Human Immunodeficiency Virus (HIV) juga mendapatkan perhatian khusus dewasa ini karena jumlah kasusnya yang semakin banyak.
ISK sebenarnya tak berbahaya jika segera ditangani oleh dokter.
Namun, jika dibiarkan, dikhawatirkan dapat mengakibatkan kelahiran prematur, berat bayi rendah, atau keracunan darah.
2.      Infeksi Saluran Pernapasan Atas (ISPA)
                        Virus ISPA menyerang dari saluran pernapasan atas, dan gejalanya mirip flu. Seperti hidung tersumbat dan beringus, sakit tenggorokan, batuk dan sesak napas. Menurut dokter, ini tak serius.
Namun, jika berlangsung lebih dari dua minggu, dikhawatirkan Ibu terinfeksi lebih serius seperti bronchitis. Segera temui dokter agar ditangani lebih lanjut.
Melihat begitu banyaknya penyebab dan dampak dari demam pada kehamilan maka penyebab dari demam harus dicari hingga tuntas sehingga dapat ditatalaksana dengan baik. Hindari penyebab-penyebab tersebut dengan selalu menjaga kebersihan diri, keluarga, dan lingkungan, serta selalu menyediakan obat penurun demam, yaitu golongan parasetamol agar komplikasi yang bisa diakibatkan oleh demam tersebut dapat dihindari.
2.3       AKIBAT YANG DAPAT TERJADI KARENA DEMAM
Demam pada saat kehamilan sebetulnya sama seperti demam pada keadaan biasa. Namun demam yang terjadi pada masa kehamilan bisa menjadi masalah serius karena dapat menyebabkan kelainan bawaan, kelahiran prematur, hingga kematian ibu dan janin. Karena itu, calon ibu harus mengerti jenis demam yang dialaminya supaya bisa melakukan penanganan yang tepat.
Demam pada ibu hamil dapat menyebabkan gangguan pada janin yang sedang dikandungnya. Salah satu contohnya adalah Neural Tube Defect (NTD)
Neural tube defect terjadi pada saat tulang belakang janin tidak menutup. Dua penyakit yang sering kita sebut dengan spina bifida dan anensefali.
Pembukaan dari kolum tulang belakang kita sebut dengan spina bifida. Kebanyakan bayi dengan spina bifida dapat tumbuh hingga dewasa. Apabila tidak menutupnya tulang tengkorak kita sebut dengan anensefali. Dan sering meninggal ketika setelah lahir.
Beberapa studi juga menemukan adanya sedikit kemungkinan terjadinya kelainan jantung, kelainan dinding perut atau kelainan rongga mulut.
Neural tube defect dapat dideteksi melalui USG dan pemeriksaan alfa fetoprotein (AFP) sekitar 15 – 20 minggu. Jika terjadi peningkatan AFP pada darah ibu, maka meningkatkan resiko untuk terjadinya hal tersebut dan sebaiknya dilakukan tes lain untuk menegakkan diagnosa seperti amniosintesis atau USG yang lebih spesifik. Skrining menggunakan AFP dengan kombinasi USG yang spesifik sering dilakukan pada 18 – 20 minggu karena dapat mendeteksi kelainan.neural.tube.pada.janin.

BAB III
PENUTUP
3.1                         KESIMPULAN
Demam adalah suatu keadaan saat suhu badan melebihi 37yang disebabkan oleh penyakit atau peradangan. Demam juga bisa merupakan pertanda bahwa sel antibodi manusia ( sel darah putih ) sedang melawan suatu virus atau bakteri. (WIKIPEDIA.com) .
Demam jua dapat memahayakan ibu dan calon bayi yang ada didalam kandungannya. Oleh karena itu, sebaiknya wanita hamil sering untuk memeriksakan kehamilannya ke dokter untuk mengetahui apakah kehamilannya tersebut sehat. Apabila terjadi demam, harus segera mengkonsultasikan ke dokter untuk mendapatkan pengobatan yang tepat.

3.2SARAN
1.      Untuk para tenaga medis agar lebih memperthatikan kondisi ibu terutama saat ibu demam.
2.      Untuk ibu hamil agar lebihrutin melakukan pemeriksaan kehamilan ke rumah sakit atau ke pusat pelayanan kesehatan.


DAFTAR PUSTAKA

1.      Wiknjosastro, Hanifa.2005. Ilmu Kebidanan. Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo : Jakarta Pusat


Tidak ada komentar:

Posting Komentar